Sabtu, 08 Oktober 2016

#SIP Definisi Informasi dan Sistem Informasi Psikologi

A. Informasi

1. Definisi Informasi
Menurut Hendi Haryadi (2009) informasi dapat didefinisikan sebagai hasil pengolahan data dalam suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yang menggambarkan kejadian-kejadian yang nyata yang digunakan untuk pengambilan keputusan.
Informasi adalah data yang telah diklasifikasikan atau diolah atau diinterpretasikan untuk digunakan dalam proses pengambilan keputusan (Sutabri, 2005).
Dari beberapa definisi diatas dapat disimpulkan bahwa informasi adalah kumpulan data yang telah diolah sedemikian rupa menjadi bentuk yang lebih berguna dan dapat dipahami bagi penerimanya sehingga dapat menambah atau meningkatkan pengetahuan.

2.   Komponen Informasi

Menurut Kadir (2003) dalam suatu sistem informasi terdapat komponen-komponen sebagai berikut
- Perangkat keras (hardware): mencakup peranti-peranti fisik seperti komputer dan printer.
- Perangkat lunak (software): sekumpulan intruksi yang memungkinkan perangkat keras untuk dapat memproses data.
- Prosedur: sekumpulan aturan yang dipakai untuk mewujudkan pemrosesan data pembangkitan keluaran yang dikehendaki.
- Orang: semua pihak yang bertanggung jawab dalam pengembangan sistem informasi, pemrosesan, dan penggunaan keluaran sistem informasi.
- Basis data (database): sekumpulan tabel, hunungan dan lain-lain yang berkaitan dengan penyimpanan data.
- Jaringan computer dan komunikasi data: sistem penghubung yang memungkinkan sesumber (resources) dipakai secara bersama atau diakses oleh sejumlah pemakai

 3. Fungsi Informasi
Untuk mengurangi ketidakpastian didalam proses pengambilan keputusan tentang suatu keadaan dan  untuk memberikan suatu dasar kemungkinan untuk menanggapi seleksi kepada pengambilan suatu keputusan yang baik.

B. Sistem Informasi Psikologi

1. Definisi Sistem Informasi Psikologi
Sistem Informasi Psikologi adalah Sebuah sistem yang digunakan untuk mendapatkan informasi – informasi yang berhubungan dengan psikologis. Penggunaan sistem informasi dalam psikologi dimungkinkan karena banyak hal dalam dunia psikologi yang masih bisa dikelola dengan sentuhan komputerisasi.
Misalnya penggunaan tes psikologi secara virtual, penggunaan teknologi eye-tracking dan yang terbaru adalah teknologi virtual reality yang memungkinkan seseorang untuk mengurangi bahkan menyembuhkan gangguan psikologis seperti ADHD, PTSD

2. Komponen Sistem Informasi Psikologi
Komponen-komponen yang terdapat dalam sistem informasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
a.    Blok Input (Input Block) Meliputi metode-metode dan media untuk menangkap data yang akan dimasukan, dapat berupa dokumen-dokumen dasar.
b.   Blok Model (Model Block) Terdiri dari kombinasi prosedur, logika, dan model matematika yang berfungsi memanipulasi data untuk outputtertentu.
c.    Blok Output (Output Block) Berupa output dokumen dan informasi yang berkualitas.
d.   Blok Teknologi (Technology Block) Untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan, dan mengakses data menghasilkan dan mengirimkan output serta membantu pengembalian dari sistem secara keseluruhan.
e.    Blok Basis Data (Database Block) Merupakan kumpulan data yang berhubungan satu dengan yang lainnya tersimpan di perangkat keras komputer dan perangkat lunak untuk memanipulasinya.
f.     Blok Kendali (Control Block) Meliputi masalah pengendalian yang berfungsi mencegah dan 
menangani kesalahan atau kegagalan sistem.

3. Fungsi Sistem Informasi Psikologi
Menurut Chr. Jimmy L. Gaol (2008) sistem informasi psikologi bertujuan mendapatkan pemahaman bagaimana manusia pembuat keputusan merasa dan menggunakan informasi formal.

Sumber :
·         Hutahehan, J. (2014). Sistem informasi. Yogyakarta: Budi Utama.
·          Kadir, A. (2013). Pengenalan sistem informasi. Yogyakarta: Andi
·         Putu Eka P I. (2014). SISTEM INFORMASI & IMPLEMENTASINYA.  Informatika
·         Sutabri, T. (2005). Sistem informasi manajemen. Yogyakarta: Andi


Tidak ada komentar:

Posting Komentar